Inter Milan menghabiskan diri sebagai juara musim dingin Serie A 2021/2022. Ini jadi sinyal Nerazzurri bakal bertakhta lagi di akhir musim ini. Kata siapa?
Adalah kekalahan AC Milan 0-1 dari Napoli yang membuat Inter tak lagi tergoyahkan di puncak klasemen paruh pertama musim. Meski masih menyisakan satu laga, Inter unggul empat poin dari Milan dan Napoli di posisi kedua.
Kembangkan keuntungan dengan bertaruh di agen bola terpercaya di sbobetmain. Ada banyak promo-promo bagi pengguna baru yang cara daftar sbobet nya sangat mudah.
Dan tidak hanya judi bola online di sbobetmain ada banyak permainan lainnya yang dapat menguntungkan para pengguna. Seperti promo parlay terbaru hanya di sbobetmain, modal ribuan hadiah jutaan.
Inter punya 43 poin, sementara Napoli dan Milan dengan 39 poin, Bagi Inter, ini adalah kali pertama mereka jadi Campione d’lnverno setelah terakhir pada 2009/2010, saat mereka menjuarai Scudetto untuk kelima kali beruntun.
Sementara musim lalu, Inter sukses menyalip Milan yang sebelumnya jadi juara musim dingin. Hanya Milan musim lalu dan Napoli sebanyak dua kali (2016 dan 2018), yang gagal jadi Scudetto meski berada di posisi pertama pada Januari 2022.
Itu artinya Inter berpeluang besar mengakhiri musim sebagai juara lagi. Ada statistik yang mendukung Inter ke arah itu, yakni di empat kesempatan terakhir jadi juara musim dingin, si Ular Besar selalu menuntaskan musim sebagai juara.
Meski demikian, Simone Inzaghi sebagai pelatih tak mau sesumbar duluan. Sebab gelar musim dingin tidak ada artinya jika mereka gagal mempertahankan Scudetto di akhir musim.
Maka itu, Inzaghi mewanti-wanti pemainnya untuk tetap fokus meraih kemenangan di paruh kedua musim, yang sudah pasti makin berat.